Semenjak Pandemi melanda dunia dunia pendakian atau pariwisata sangat sepi bahkan industri lainya ikut merasakan dampaknya sebelum pandemi berakhir alangkah baiknya kita mengetahui gunung mana saja yang berbahaya untuk di daki agar kita bisa mempersiapkan segala sesuatu yang di perlukan.
Ada beberapa gunung yang berbahaya bahkan disebut-sebut lebih berbahaya dari Gunung Everest di Nepal. Berikut disajikan tujuh gunung paling berbahaya untuk pendaki.
Beberapa tahun terakhir, kegiatan pendakian menuju ke puncak gunung tengah menjadi tren tersendiri bagi sebagian wisatawan. Suhu udara yang sangat sejuk dan panorama alam yang indah menjadi alasan utama banyak pendaki yang berlomba-lomba menaklukkan puncak gunung. Bukannya tanpa resiko, kondisi medan pendakian yang curam dan cuaca yang tak menentu seringkali menyebabkan tak sedikit pendaki meregang nyawa.
Jika selama ini Gunung Everest dikenal sebagai gunung paling berbahaya bagi para pendaki, ternyata masih terdapat deretan gunung-gunung di dunia yang tak kalah berbahaya. Beberapa diantaranya bahkan disebut-sebut lebih berbahaya dari Gunung Everest di Nepal. Berikut gunung paling berbahaya untuk pendaki yang berhasil kita kumpulkan..
Yang pertama kita bisa jumpai gunung fuji di jepang,Gunung Fuji merupakan gunung yang cukup populer di kalangan wisatawan dan masyarakat Jepang. Keindahan gunung setinggi 12.338 ft ini seringakli terdiskripsi dalam lukisan-lukisan tradisional Jepang. Bagian puncak Gunung Fuji yang tertutup oleh salju abadi dan jalur pendakian yang curam membuat gunung ini sulit untuk didaki.
Yang kedua ada Gunung Nanga Parbat, Kashmir yang terletak di Kashmir dengan ketinggian mencapai 26.657 ft. Gunung ini telah memakan puluhan korban jiwa sebelum akhirnya puncaknya bisa ditaklukkan oleh seorang pendaki bernama Herman Buhl. Dianggap sebagai gunung paling berbahaya karena jalur pendakiannya memiliki tekstur batu dan bersalju.
Ada juga Gunung Denali memiliki ketinggian mencapai 20.320 ft dan terletak di Negara Bagian Alaska. Dalam hal ketinggian, Gunung Denali tak lebih tinggi dari gunung-gunung di Indonesia. Namun demikian tekstur kombinasi antara garis lintang di gunung dengan ketinggiannya membuat banyak pendaki yang jatuh sakit. Selain itu gempa kecil juga sering membuat tanah atau salju longsor dan mengubur hidup-hidup para pendaki.
Gunung Washington memiliki ketinggian mencapai 6.288 ft dan berlokasi di New Hampshire. Gunung Washinton dianggap sebagai gunung paling berbahaya karena seringkali terjadi hujan es dan angin kencang serta perubahan cuaca yang tiba-tiba. Lebih dari ratusan nyawa telah meregang selama melaksanakan pendakian di gunung ini.
Gunung Matterhorn merupakan gunung yang berlokasi di perbatasan antara negara Swiss dan Italia. Gunung yang memiliki ketinggian mencapai 14.691 ft ini dianggap sangat berbahaya karena seringkali mengalami longsor yang dapat sewaktu-waktu menimbun para pendaki.
Gunung Annapurna yang memiliki ketinggian 26.545 ft ini terletak di Nepal bagian tengah. Bagian puncak Gunung Annapurna tertutup oleh salju abadi yang sangat rawan longsor disertai angin kencang. Tingkat kematian di Gunung Annapurna cukup tinggi mencapai 41% dan menjadikan gunung ini sebagai gunung yang paling banyak menyebabkan pendaki meregang nyawa.
Gunung Kangchen junga terletak di perbatasan antara Nepal dan India. Dianggap paling berbahaya karena Gunung Kangchenjunga memiliki suhu udara yang luar biasa dingin dengan salju yang rentan longsor. Total ketinggian Gunung Kangchenjunga mencapai 28.169 ft.dengan mengetahui beberapa gunung yang berbahaya untuk para pendaki sebisa mungkin kita bisa mempersiapkan peralatan dan mekanisme yang di butuhkan,Untuk para pendaki dan traveler di harapkan mematuhi protokol kesehatan yang di berlakukan di setiap tempat di masa pandemi ini.