• Jelajahi

    Copyright © Wonosobo Media
    Wonosobo Media Network

    Iklan

    Harga Tembakau di Lereng Sindoro Sumbing Berharap Mengalami Kenaikan

    , 12.42 WIB
    KedaiKlenik | Madu Murni Indonesia

     

    Ilustrasi tanaman tembakau di lereng gunung Sindoro Sumbing.

    Wonosobo Media - Petani tembakau di sekitar Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah.


    Sekarang ini sudah bersiap merayakan hasil panen yang memuaskan panen tembakau di tahun ini.


    Harga tembakau kering berkualitas terbaik dilaporkan meningkat mencapai Rp 150.000 per kilogram, mengalami lonjakan signifikan dibandingkan tahun lalu.


    Salah satu faktor kualitas tembakau yang sangat baik terjadi akibat cuaca panas serta meningkatnya permintaan dari pabrik-pabrik rokok.


    Dilansir dari berbagai sumber, bahwa tembakau dengan kualitas F, yang dikenal dengan daun berwarna kuning mengkilat dan aroma yang harum, bisa dihargai hingga Rp 150.000 per kilogram.


    Hal ini bagian dari kenaikan signifikan dari tahun sebelumnya.


    Kualitas tembakau yang tinggi dicirikan oleh daun yang tebal, serta kadar nikotin yang tinggi, dan aroma yang khas.


    Misalnya, seperti tembakau srintil yang memiliki warna hitam keemasan dan aroma yang sangat pekat dapat dihargai hingga 500 ribu rupiah per kilogram, atau malah lebih.


    Kenaikan dari harga tembakau di Temanggung ini memberikan harapan baru bagi para petani.


    Meskipun dibalik keberhasilan ini, para petani masih dihadapkan pada beberapa tantangan, seperti fluktuasi harga pasar dan ketergantungan pada pembeli besar.


    Sehingga dari Pemerintah Daerah sendiri diharapkan dapat memberikan dukungan lebih kepada petani tembakau.


    Baik dengan membuat program penyuluhan, bantuan modal, hingga pengembangan pasar yang lebih luas.


    Dengan potensi yang besar, seperti dijelaskan di atas, tembakau di kawasan Gunung Sumbing dan Sindoro diharapkan dapat terus berkembang.


     Selain itu juga dapat memberikan kontribusi signifikan bagi perekonomian daerah.***

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Yang Menarik

    +